Sabrina Leite, 22, sedang berdiri di depan rumahnya di Amazonas, Brasil, ketika dua orang yang mengendarai motor hendak mengambil ponselnya. Pelaku diketahui bernama Magdeel da Silva berusia 18 tahun.

Berpikir cepat, Sabrina melemparkan ponsel ke dalam rumah hingga akhirnya si pelaku kabur. Mengetahui bahwa pelaku tidak membawa senjata, akhirnya Sabrina cepat bereaksi dengan menghentikan mobil tetangganya yang lewat untuk membantu mengejar mereka. 

“Tetanggaku mengejarnya di dalam mobil dan menghampirinya. Lalu aku berlari dan melumpuhkan dia dengan pegangan tidur (sleeper hold), aku berbaring di tanah dan meletakkannya di lengan kunci (arm lock).”

Dalam video tersebut, Sabrina dapat terlihat tergeletak di tanah di atas da Silva yang terperangkap di antara kedua kakinya. Sabrina kemudian memelintir kunci lebih erat, hingga si pelaku menangis kesakitan. 

Sabrina mengatakan kepada berita lokal G1 bahwa dia belajar kunci lengan melalui berlatih jiu-jitsu.

Dia menambahkan: “Ini semua soal teknik. Saya telah berlatih selama empat tahun, saya masih sabuk putih. Peringkat dan sabuk tidak masalah bagi saya.”

Sabrina menghabiskan 20 menit di tanah dalam posisi tersebut sampai polisi tiba. Tersangka ditangkap dan akan diadili di pengadilan karena percobaan perampokan. Sementara pelaku yang satunya lagi berhasil kabur dari TKP.