Glenn Fredly Meninggal Dunia, Dunia Musik Tanah Air Kehilangan Salah Satu Musisi Terbaiknya.
- Post AuthorBy Rina Na Kwartiana
- Post DateThu Apr 09 2020
Tuhan bila masih ku diberi kesempatan
Izinkan aku untuk mencintanya
Namun bila waktuku telah habis dengannya
Biar cinta hidup s’kali ini saja
Saya begitu terkejut, ketika sore ini saya mendengar kabar bahwa musisi Glenn Fredly meninggal dunia sore tadi (08/04) pukul 18.00 WIB. Musisi yang multi talenta ini menghembuskan nafas di rumah sakit Setia Mitra Fatmawati Jakarta karena sakit, yang menurut kabar menderita meningitis.
Nyong Ambon yang lahir 44 tahun yang lalu, dikenal dekat dengan banyak musisi, sebut saja Tompi, Tulus, Yura Yunita, Yovie Widianto dan masih banyak yang lainnya. Bahkan dengan mantan istrinya Dewi Sandra, hubungannya pun tetap terjalin dengan baik.
Saya adalah salah satu dari ratusan atau bahkan ribuan orang di Indonesia ini yang mengagumi karya-karyanya. Sebut saja lagu sekali ini saja yang penggalan liriknya saya tulis di atas, Januari, kasih putih dan lain sebagainya. Yang saya ingat, sebelum bersolo karir, Glenn adalah vokalis dari grup musik Funk Section.
Saya masih ingat benar ketika Glenn bersama Tompi dan Sandhy Sandoro di tahun 1993 membentuk sebuah grup yang mereka beri nama TrioLestari.
Menurut Glenn, trio lestari itu ibarat Warkop DKI di bidang musik. Karena mereka tak hanya piawai dalam hal bermusik, tapi lebih dari itu, mampu memberikan hiburan yang bermanfaat.
Apalagi ketika mereka tampil di acara Live with Trio Lestari yang tayang di Trans Tv, acaranya dikemas begitu menarik. Interaksi dengan penonton, dengan musisi pengisi acara, sehingga acara itu tak terasa membosankan. Entah berapa lama acara itu bertahan, yang pasti, saya kerap menonton setiap hari Selasa malam.
Selain bermusik, musisi yang peduli terhadap lingkungan ini juga pernah bermain film besutan sutradara Hanung Bramantyo yang berjudul Tanda tanya, kemudian menjadi produser musik untuk penyanyi Yura Yunita dan Pasto. Bahkan Glenn juga menjadi produser untuk film Tanah Air Beta, Filosofi Kopi dan Surat Dari Praha. Saya pikir, Glenn adalah musisi yang multi talenta.
Ketika Glenn tampil bersama Tulus dan Yovie Widianto untuk memperkenalkan lagu kolaborasi mereka yang berjudul Adu rayu di semi final dan final Indonesian Idol sesion IX, saya melihat Glenn tampak seperti sedang sakit. Wajahnya terlihat tirus, tetap terlihat energik, meskipun tak seperti biasanya. Bisa jadi Glenn tengah menahan rasa sakitnya kala itu. Glenn tetap melakukan semua itu secara profesional.
Aku ingin dirimu (Aku ingin dirimu)
Yang menjadi milikku (Setengah jalanmu denganku)
Bersamaku mulai hari ini
Hilang ruang untuk cinta yang lain
Layak untuk cantikmu, itu aku
Terakhir saya melihat Glenn bernyanyi besama Indonesian Voice di Narasi tv milik Najwa Sihab, sebagai ajakan untuk tetap di rumah saja dalam menghadapi pandemi Covid-19
Namun saat berita meninggalnya Glenn Fredly mulai tersebar luas di berbagai media, banyak spekulasi dan rumor yang beredar, apalagi Glenn meninggal disaat pandemi virus Covid-19 melanda Indonesia. Semua mengkaitkan kematian Glenn karena virus itu. Waullahu alam bissawab.
Satu yang saya tak pernah lupa ketika Glenn berpesan pada anak-anak muda Indonesia
“Ale rasa, beta rasa, Indonesia Tanah air beta.”
Selamat jalan Glenn, beristirahatlah dengan tenang disisi Tuhan. Kita semua akan selalu merindukan hasil karyamu.
• RINA •
Seseorang yang doyan makan tapi bisa masak. Suka baca dan sedang belajar jadi penulis.
Web kolaboratif, konten adalah tanggung jawab penulis (Redaksi)