Keren! Masih Berusia 8 Tahun, Anak Asal Indonesia Ini Gelar Fashion Show di Lebanon
- Post AuthorBy Lovanisa
- Post DateTue Dec 04 2018
Bakat memang tidak mengenal usia. Ada yang menemukan ketika usianya sudah melampaui setengah abad, ada juga yang menemukannya sejak usia balita. Sebut saja Akeyla Naraya, gadis cilik asal Bekasi yang sudah mengembangkan bakat desain dalam dunia fashion sejak usianya masih lima tahun. Ia belajar secara otodidak dan sudah menghasilkan ribuan karya.
Baru-baru ini, Akeyla memulai langkahnya menjadi seorang perancang profesional dengan mengikuti fashion show di luar negeri, tepatnya di Lebanon, bersama enam desainer Indonesia lainnya, yaitu Inaraya, Utami Dewi, Tru Fatmah, Indifaza, Marlina, dan Ira Salim.
Ke tujuh desainer Tanah Air tersebut memamerkan karyanya dalam acara amal internasional yang diselenggarakan oleh Diplomatic Spouses Association in Lebanon (DSAL), pada 2 Desember lalu. Di sana, mereka menampilkan karya-karyanya yang mengangkat khazanah warisan budaya Indonesia dengan bahan dasar batik dan tenun. Karya mereka diperagakan oleh anak-anak dan mahasiswi Lebanon dimana memberikan keunikan tersendiri dan juga menjadi simbol perpaduan antara kedua bangsa.
Acara tersebut menuai banyak apresiasi dari para pengunjung termasuk Rektor Universitas Antonine, terutama kepada Akeyla yang sempat diwawancarai oleh salah satu stasiun TV Lebanon.
Achmad Chozin Chumaidy, selaku Duta Besar RI untuk Lebanon, menyampaikan sambutannya dalam Indonesian Festival, di tengah kerumunan mahasiswa Universitas Antonine. Ia menegaskan bahwa salah satu tugas KBRI adalah mengenalkan khazanah keindonesiaan di berbagai kalangan di Lebanon.
Selain fashion show, Indonesian Festival juga dimeriahkan dengan tarian khas Indonesia, seperti manuk dadali, tari saman, pencak silat, dan juga penampilan band dengan iringan alat-alat musik tradisional seperti kolintang, rampak kendang dan seruling yang dimaikan oleh kru KRI Sultan Hasanuddin-366 yang sedang bertugas sebagai satuan kelautan (maritime task force) di UNIFIL dan juga oleh para mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan di Lebanon.
Web kolaboratif, konten adalah tanggung jawab penulis (Redaksi)