Sepupu dari Pangeran William dan Pangeran Harry, Puteri Eugene, akan menikah dengan seorang manajer klub malam bernama Jack Brooksbank pada tanggal 12 Oktober 2018. Diketahui biaya untuk royal wedding ini bernilai 2 Juta Poundsterling atau setara dengan kurang lebih 40 Milyar Rupiah.

Seorang tunawisma di Windor mengatakan ‘bagai tendangan di gigi’ ketika tahu bahwa royal wedding tersebut akan memakan uang sebanyak itu, sementara mereka tidur di tempat terbuka dengan udara yang dingin.

Orang-orang tunawisma mengungkapkan bahwa sipir dewan telah memberitahu untuk memindahkan barang-barang mereka dari jalanan tepat pada waktunya menjelang prosesi pernikahan kerajaan kecil di sana. Karena kalau tidak, barang mereka akan disita dan mereka sendiri akan ditahan dalam penguncian polisi.

“Dia bukan raja yang layak. Dia hanya duduk di belakang dan menggunakannya untuk keuntungan.” Kata James Pusey, salah seorang tunawisma. “Uang itu bisa digunakan untuk perumahan. Orang yang benar-benar tunawisma dan rentan bisa menjadi prioritas. Tidak ada yang iri dengan hari pernikahan yang bahagia, tapi mengapa harus menanggung biaya sebanyak itu?”

Kemarahan juga disebabkan beban pembayar pajak senilah 250.000 Poundsterling dalam biaya pembersihan untuk polisi dan keamanan. Menurutnya, Puteri Eugene bisa menyelamatkan jutaan dompet publik dengan menikah di kapel kerajaan, di kebun belakang milik ayahnya, Pangeran Andrew. Namun, perencanaan sudah diputuskan. Cucu dari kerajaan Inggris ini akan menikah di kapel yang sama dengan yang digunakan Pangeran Harry dan Meghan Markle di acara pernikahan mereka. Para polisi mengatakan bahwa seluruh tunawisma tidak boleh ada di sana ketika perhelatan dilaksanakan.

“Pada dasarnya, mereka ingin jalanan bersih. Seolah-olah mereka ingin membuatnya terlihat seperti tidak ada orang tunawisma di Windsor. ”

Tunawisma lainnya, Sunny Kumar, mengatakan bahwa setidaknya dengan Harry dan Meghan, nama mereka membawa sesuatu ke Windsor dan banyak uang untuk bisnis. Tetapi dengan Puteri Eugenie itu tidak akan benar-benar terjadi.  Menurutnya, tidak ada yang tahu siapa dia.

“Orang-orang ini kaya raya. Mereka semua harus membayar untuk pernikahan mereka sendiri. Uang itu bisa digunakan untuk tunawisma atau pendidikan. ”

Kevin McNally, 49, yang telah menjadi tunawisma selama 14 tahun, dan \ tidur di tenda bersama pacar dan anjing mereka, Diamond, mengatakan perjalanan kereta itu dapat membuat orang-orang tunawisma menetap di asrama untuk beberapa bulan. “Saya tidak menentang bangsawan, tetapi  uang yang mereka habiskan itu lelucon.”