PFN dan Jasindo Gelar Festival Perempuan dalam Film, Seni, dan Budaya
- Post AuthorBy Peran Perempuan
- Post DateMon Nov 25 2019
Perum Produksi Film Negara (PFN) bekerja sama dengan PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) dan PT Pesonna Indonesia Jaya mengadakan Vital Voices Festival atau Festival Perempuan dalam Film, Seni dan Budaya pada 7 hingga 14 Desember 2019 di Gedoeng Jasindo, kawasan Taman Fatahillah, Kota Tua, Jakarta.
Acara yang bertema “Ketika Perempuan Mengambil Peran” ini akan menghadirkan sesi diskusi dari tokoh perempuan seperti Amanda Iswan (sutradara “Zeta”), Wilza Lubis, Nana Sondakh (produser “Mama Mama Jagoan”), Dian Sasmita (produser “Antologi Rasa”), Christine Hakim dan lainnya.
Selama festival akan diputar film-film seperti “Kuambil Lagi Hatiku”, “Mentari di Ufuk Timur”, “Tjut Nyak Dien”, “Kartini”, “Filosofi Kopi”, “Pasir Berbisik”, “Rectoverso” dan “Mama Mama Jagoan”.
“Kenapa kita ambil judulnya Vital Voices Festival atau Perempuan dalam Film, Seni dan Budaya? Karena untuk menggambarkan perempuan di mana perempuan sering tidak terdengar suaranya. Festival ini juga bukan hanya memutarkan film yang oleh perempuan tapi yang kami nilai penting untuk ekspresi perempuan,” ujar Direktur Utama Perum PFN, Judith J. Dipodiputro.
Selain Vital Voices Talk dan pemutaran film-film nasional, festival ini juga akan dimeriahkan dengan pameran rencana produksi film PFN 2019-2023.
Acara ini sekaligus optimalisasi gedung milik Asuransi Jasindo di daerah Kota Tua. Menurutnya, gedung tiga lantai yang bernama Gedoeng Jasindo tersebut sudah lama tak dipakai.
“Dengan adanya acara ini, maka gedung tersebut jadi bermanfaat. Masyarakat bisa menikmati gedung tersebut,” kata Direktur SDM dan Umum PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero), Linggarsari Suharso.
Web kolaboratif, konten adalah tanggung jawab penulis (Redaksi)